(Waduk Sangiran, Ngawi, Jatim. Mancing nila diatas perahu, umpan lumut)
Memancing sebagai olah raga..?! atau istilah bule nya “sport fishing”.
Bagaimana mungkin memancing bisa dikategorikan sebagai cabang olah raga..?
Bukankah aktifitas memancing itu hanya duduk-duduk saja sambil menunggu umpan dimakan ikan..? (seperti gambar diatas?) Iya., tp itu istilah temen-temen disebut gaya memancing konvensional. Bahkan ada memancing menjadi sumber penyakit,. mancing malam hari, begadang & menunggu umpan dimakan sambil merokok.. hwehehe,. walaupun begitu tetep aja mengasyik kan,.
Tapi sekarang, memancing tidak hanya sebatas itu,. begitu banyak cabang memancing yg sudah masuk di Indonesia. Beberapa diantaranya da teknik memancing casting, popping, jigging, tenkara, fly fishing.
Saya tidak akan membahas satu persatu teknik diatas, beberapa tahun terakhir ini saya sangat tertarik dengan yang terakhir saya sebut diatas. "Fly Fishing". “Fly fishing” di Indonesia sudah masuk dan dikenal oleh pemancing-pemancing senior sejak beberapa tahun yang lalu. Sedangkan saya baru mengenal fly fishing pada awal tahun 2012. Awalnya saya ragu, apa benar teknik ini bisa diaplikasikan di daerah kita. Karena pada awalnya teknik ini hanya digunakan untuk memancing ikan dalam family Salmonidae. Ikan keluarga salmon, seperti salmon, trout, grayling. Sedangkan spesies ikan ini tidak hidup di Indonesia. Hingga pada suatu saat, rekan saya Arif Novrizal, mengajak saya mancing bareng di sungai daerah Jogja. Dia menggunakan piranti fly fishing, saya pada waktu itu menggunakan piranti casting. Dengan target yang sama ikan Hampala, dia strike bertubi-tubi.. sedangkan saya masih belum strike juga (saya sudah terbisa dengan tidak strike, hwehehe..).
Kembali ke olah raga. Bagaimana tidak olah raga, jika hanya untuk melemparkan umpan saja kita perlu usaha yang tidak sedikit. Kita harus menggunakan tenaga, memperkirakan “timing” dan mengepaskan kecepatan kita mengayunkan joran. Cara melempar umpan umpan fly biasa disebut dengan “fly casting”. Itu baru cara melempar umpan nya, padahal dalam memancing di alam liar sering kali kita harus menyusuri sungai untuk mendapatkan spot yang potensial untuk dijadikan sasaran lemparan. Dan terus begitu, sembari jalan kita melempar umpan dan menariknya lagi. Tidak ada waktu untuk duduk-duduk atau merokok, kecuali disaat istirahat. Setengah hari menyusuri sungai sudah cukup melelahkan. Owh ya,. satu lagi, ada olah raga mata di fly fishing. Saat membuat umpan fly fishing, atau yang biasa disebut dengan “flies”, mata kita dipaksa untuk fokus dengan jarak sangat dekat, sehingga mata berakomodasi maksimal. Namun setelah umpan jadi dan dipakai memancing di alam, mata kita akan lega melihat pemandangan luas. Jadi mata akan berekreasi, tidak hanya sepanjang waktu di depan layar komputer atau televisi.
0 comments :
Post a Comment