Mahseer Jawa Yang Terancam Punah karena Virus Mematikan (2025) Magelang - Wonosobo - Bogor

Table of Contents

Artikel sedang disusun dan bukti-bukti sedang dikumpulkan. Postingan di media sosial sangat mudah tertimpa postingan lain kemudian terlupakan. Kami mencoba mengumpulkan informasi disini sebagai pengeling-eling untuk anak cucu mendatang.

Jika pembaca ada yang lebih tau detailnya mohon ditambahkan informasinya.

*info terakhir daerah Kedu juga terdampak (belum terkonfirmasi).

sumber: www.facebook.com/photo?fbid=2751386688386580&set=a.168097603382181




Hasil Lab:

https://www.facebook.com/photo?fbid=122172702554538423&set=gm.1456579292001882&idorvanity=696112671381885

















7 comments

Comment Author Avatar
Ganendra Ismori
Wednesday, July 02, 2025 Delete
Entah berapa lama populasi ikan mahseer di kawasan kedu raya akan kembali seperti semula, ditambah lagi dengan banyaknya "tukang ngomset" yang terus menerus mengambil dari alam tanpa berpikir panjang untuk masa depan, akan terasa sangat sulit untuk menembalikan populasinya seperti sedia kala jika tidak diikuti dengan tindakan yang nyata.
Comment Author Avatar
Saturday, July 05, 2025 Delete
Apakah ada gejala serupa di Kedu Raya om? Ikan mahseer mati serempak?

Jika iya, ini akan menambah data baru.
Comment Author Avatar
Anam Faiq
Saturday, July 05, 2025 Delete
Di sungai belan aliran langsung dari merapi tepatnya di dusun wonogiri kec sawangan sudah terdampak juga, ini termasuk bagian hulu, baru ada 1 gabungan dari sungai apu, untuk sampai saat ini belum menemukan bangkai ikan, semoga tidak ada ikan yang mati, tp bbrp kasus saya beli (menampung) hasil pancingan dari bbrp teman pemancing dengan tujuan sy relokasi, tapi sy urungkan karena sirip berwarn maerah coklat, bbrp ada yang seperti kena jamur. Untuk bagian hilir ikan masih aman
Comment Author Avatar
Anam Faiq
Saturday, July 05, 2025 Delete
Ikan masih mau makan dan mau di pancing, karakter juga masih agresif, hanya sirip yang menjamur.
Comment Author Avatar
Sunday, July 06, 2025 Delete
Terima kasih banyak mas Anam Faiq atas informasi tambahannya.

Relokasi adalah tindakan baik namun cukup kompleks. Bahkan yang penulis khawatirkan adalah mereka terkena virus karena relokasi yang kita lakukan.

Analoginya persis seperti memasukkan ikan koi baru ke dalam kolam. Banyak kasus satu kolam mati semua gegara adanya ikan baru.
Comment Author Avatar
Anam Faiq
Sunday, July 06, 2025 Delete
Yups betul. Untuk saat ini saya tampung dulu sebelum relokasi, ya antisipasi saja terjadi penularan dari tempat asal. Oh iya, alhamdulullah sungai kecil (5 sungai) di tempat sy tinggal (ikan hasil relokasi) terpantau sampai saat ini masih aman, ikan agresif, asumsi awam saya menindikasikan bahwa ikan masih sehat, walau bbrp sungai aliran sangat kecil, dan insyaallah masih sangat terjaga.
Comment Author Avatar
Wednesday, July 09, 2025 Delete
Terbaik mas Anam (y)